Walaupun monyet-monyet ini terlihat jinak dan diawasi oleh pawangnya, kita juga tidak boleh sembarangan memberi makan, kontak mata langsung atau pun membawa pulang.
Kamis, 17 Februari 2022
Takasakiyama, Kerajaan Kera Jepang di Oita
Filosofi Sakura
Musim semi jadi musim yang paling ditunggu-tunggu di Jepang, musim di mana Bunga Sakura bermekaran. Setiap tahunnya pemerintah akan membuat poster yang berisikan jadwal mekarnya si bunga cantik ini, karena setiap daerah memiliki masa mekar yang berbeda-beda.
Bersama salah satu keluarga yang menikmati Festival Sakura di Saga |
Tradisi menikmati Sakura pada siang hari bernama Hanami, sedangkan malam hari diberi nama Yozukara. Biasanya masyarakat Jepang berkumpul menikmati makanan yang dibawa dari rumah bersama orang-orang yang mereka sayangi.
Bagi masyarakat Jepang memiliki makna yang sangat mendalam bagi kehidupannya mereka, sehingga menjadi filosofi hidup. Bunga Sakura yang mekar hanya mampu bertahan satu hingga dua minggu ini melambangkan kehidupan manusia yang hanya sementara dan tidak kekal, hal ini yang membuat mereka semangat mengisi kehidupan dengan kebaikan, layaknya Bunga Sakura sebelum gugur terus menampilkan keindahannya.
Selain itu Bunga Sakura menjadi simbol kelahiran kembali atau pembaharuan, setiap muncul Bunga Sakura menunjukan semangat baru memulai hidup. Momen mekar bunga indah ini juga bertepatan dengan permulaan ajaran baru sekolah dan awal pembukuan di Jepang, tak heran kalau kita banyak menemukan Bunga Sakura di kawasan perkantoran dan sekolah.
Bersama Yurukyara Kota Saga |
Saya mendapat kesempatan menikmati Festival Bunga Sakura di Kota Saga Fukuoka. Kegiatan ini diadakan oleh salah satu SMA di Tomeikan, mereka mengundang mahasiswa dari negara lain untuk bisa menikmati Festival Sakura bersama sekaligus saling memperkenalkan budaya masing-masing.
Sebelum acara, kami diajak berkeliling oleh pihak sekolah untuk melihat bunga sakura yang mereka miliki. Saya dan teman-teman terkagum-kagum, sekolah mereka memiliki banyak sekali Bunga Sakura dan semua mekar bersamaan, tak heran kalau mereka ingin menunjukannya.
Acara yang diadakan meriah, semua orang mulai dari anak kecil hingga orang tua diajak berkumpul menikmati keindahan Bunga Sakura dengan banyak kegiatan menarik seperti bazar makanan, pertunjukan seni, drama dan tarian, semuanya diselenggarakan oleh pihak sekolah.
Selesai acara, saya melihat banyak kebahagiaan terpancar dari wajah mereka baik dari pengunjung yang datang maupun pihak sekolah penyelenggara. Wajar kalau Festival Sakura menjadi simbol semangat baru untuk anak-anak sekolah dan semangat masyarakat Jepang.
Belajar Bahasa Jepang dengan Menyenangkan di Ikuzo Indonesia
Salah satu tantangan untuk belajar di Jepang adalah Bahasa Jepang, karena tidak banyak orang jepang yang bisa berbahasa Inggris. Ya walaupun sebenarnya di Beppu, banyak orang jepang yang bisa berbahasa inggris. Tapi untuk menjiwai dan bisa merasakan suasana yang jepang sekali dan mengenal lebih detail tentang Jepang ada baiknya kita juga mempelajarinya.
Suasana Ikuzo, bagi yang senang dengan Jepang, ini menjadi ruangan yang menyenangkan |
Bersama Ci Vera pemilik Ikuzo, istri saya dan Fukuda Sensei |